Sempat Jadi Gosip Panas, Rodrygo Akhirnya Jawab Isu Mau Pindah dari Real Madrid

Skorsepakbola – Buat para Madridista yang sempat cemas selama bursa transfer musim panas 2025 kemarin, akhirnya ada kabar yang bikin adem. Gosip soal winger andalan, Rodrygo, yang katanya mau cabut dari Real Madrid rame banget dibicarain. Apalagi setelah jam mainnya anjlok parah di awal musim.

Di bawah pelatih baru, Xabi Alonso, persaingan emang makin ketat. Dalam delapan laga awal musim ini, Rodrygo cuma main total 212 menit. Angka yang jelas bikin banyak orang bertanya-tanya soal masa depannya. Nggak heran, klub-klub raksasa Eropa langsung pasang radar. Tim-tim Liga Inggris kayak Arsenal, Liverpool, sampai Manchester City kabarnya siaga satu buat nampung Rodrygo.

Tapi sampai jendela transfer ditutup, nggak ada deal yang kejadian. Sekarang, Rodrygo akhirnya buka suara. Dia ngaku emang banyak tawaran yang masuk, tapi dari awal dia nggak pernah punya niat buat ninggalin Madrid.

 

Kenapa Sih Rodrygo Sempat ‘Dipinggirkan’?

Menurunnya menit bermain Rodrygo sebenarnya bukan karena kualitasnya menurun. Salah satu analisis paling kuat adalah karena perubahan taktik di bawah Xabi Alonso. Alonso, seperti yang ia tunjukkan di Bayer Leverkusen, sering kali lebih suka memakai formasi dengan wing-back yang super ofensif dan dua gelandang serang di belakang striker (formasi 3-4-2-1). Sistem ini kadang tidak memiliki tempat untuk winger murni seperti Rodrygo, yang membuat posisinya jadi korban strategi.

Jangan lupakan juga tingkat persaingan di skuad Real Madrid yang sudah level “neraka”. Di lini depan, ada nama-nama seperti Vinicius Jr., Kylian Mbappé, Brahim Diaz, hingga talenta muda Endrick dan Arda Güler yang semuanya berebut tempat utama. Dikelilingi pemain sekaliber itu, penurunan menit bermain adalah hal yang sangat mungkin terjadi pada siapa saja.

 

“Mr. Champions League” yang Jadi Incaran Banyak Klub

Wajar saja banyak klub top Eropa yang antre. Rodrygo punya satu julukan yang tidak main-main: “Mr. Champions League”. Dia punya DNA Ajaib di kompetisi paling elite Eropa itu. Siapa yang bisa lupa dua golnya dalam dua menit ke gawang Manchester City di semifinal 2022 yang jadi salah satu comeback paling legendaris?

Kemampuannya untuk tampil sebagai pembeda di laga-laga krusial inilah yang membuat harganya selangit. Dia bukan cuma pemain sayap biasa; dia adalah pemain “momen besar” yang mentalnya sudah teruji di panggung tertinggi. Klub mana pun pasti mau punya pemain dengan mentalitas seperti itu.

Selain itu, Rodrygo adalah “pisau lipat Swiss”-nya lini depan. Posisi aslinya mungkin di sayap kanan, tapi dia sama berbahayanya saat dimainkan di sayap kiri, bahkan sebagai penyerang tengah atau false nine. Kemampuan bermain di banyak posisi ini adalah aset super berharga bagi pelatih mana pun, dan jadi alasan lain kenapa dia begitu diminati.

 

Rodrygo Jujur: Tawaran Memang Selalu Ada

Dalam wawancaranya dengan media Spanyol, AS, Rodrygo mengakui kalau tawaran dari klub lain itu nyata. Tapi menurutnya, media seringkali melebih-lebihkan ceritanya.

“Setiap musim panas, ceritanya selalu sama,” katanya. “Pasti ada aja berita, entah gue mau pergi, atau dapet tawaran dari klub A, klub B.”

Pemain berusia 24 tahun ini sadar betul kalau main di klub sebesar Real Madrid, gosip transfer itu udah jadi makanan sehari-hari.

“Tentu aja, tawaran itu selalu ada, gue nggak akan bohong soal itu,” lanjut Rodrygo. Tapi, dia negasin kalau fokusnya cuma satu: berjuang buat tim.

 

Cintanya Cuma Buat Los Blancos

Dengan sangat jelas, Rodrygo bilang kalau dia mau terus bertahan di Santiago Bernabeu. Dia merasa misinya di Madrid masih panjang.

“Tapi gue selalu bilang ke klub kalau gue mau terus sukses di sini,” ucap Rodrygo. “Menang dua Liga Champions di umur segini itu luar biasa, tapi sekarang gue mau lebih banyak lagi trofi Eropa pakai seragam ini.”

Rodrygo juga menegaskan kalau dia bakal setia selama klub masih menginginkannya. Baginya, Real Madrid adalah rumah.

“Gue selalu bilang: ‘Selama Real Madrid mau gue di sini, gue akan tetap di sini.’ Kalau suatu hari Madrid bilang ke gue: ‘Rodry, cari tim lain sana,’ gue bakal bilang ‘Oke.’ Tapi itu belum terjadi. Klub selalu bilang kalau mereka ngandelin gue,” tutupnya.

Pernyataan ini jelas jadi penyejuk bagi para fans Real Madrid. Di tengah gempuran uang dan godaan dari klub lain, loyalitas Rodrygo membuktikan bahwa hatinya masih sepenuhnya putih.