AC Milan Belum Sekalipun Menang di Serie A, Nasib Paulo Fonseca Masih Aman

ac milan

AC Milan Belum Sekalipun Menang di Serie A, Nasib Paulo Fonseca Masih Aman

 

Skorsepakbola – AC Milan, salah satu klub sepak bola paling bersejarah sedang melalui masa sulit di Serie A musim ini. Dengan hasil-hasil yang belum memuaskan, belum sekalipun mencatat kemenangan di kompetisi domestik sejauh ini.

Padahal, setelah beberapa musim kebangkitan di bawah Stefano Pioli, harapan untuk mempertahankan posisi mereka di papan atas Serie A sangat tinggi.

Namun, kali ini Paolo Maldini dan manajemen AC Milan memilih jalan berbeda dengan menunjuk Paulo Fonseca sebagai pelatih. Meski performa buruk dari awal musim membuat posisi Fonseca jadi pertanyaan oleh banyak pihak, laporan terbaru menunjukkan bahwa nasib pelatih asal Portugal ini masih aman untuk sementara.

Paulo Fonseca: Pelatih dengan Reputasi Positif

 

Paulo Fonseca bukanlah nama asing di sepak bola Eropa. Sebelum tiba di AC Milan, Fonseca telah menukangi beberapa klub besar Eropa, termasuk Shakhtar Donetsk di Ukraina dan AS Roma di Italia. Di Shakhtar, Fonseca memenangkan tiga gelar liga berturut-turut dan mengembangkan reputasi sebagai pelatih dengan filosofi menyerang yang menarik. Di Roma, meski tidak meraih gelar besar, Fonseca berhasil membawa timnya bersaing di level tertinggi, bahkan mencapai semifinal Liga Europa pada 2021.

 

Ketika AC Milan mengontrak Fonseca, banyak penggemar yang optimistis bahwa filosofi menyerang  akan cocok dengan skuad muda AC Milan yang penuh bakat. Dengan pemain-pemain seperti Rafael Leão, Sandro Tonali, dan Theo Hernández, yang memiliki pondasi yang kuat untuk menjadi kekuatan dominan di Serie A dan Eropa. Namun, kenyataannya tidak sejalan dengan ekspektasi tersebut. Hasil buruk di awal musim menimbulkan banyak pertanyaan mengenai masa depan Fonseca di AC Milan.

 

Awal Musim yang Buruk untuk AC Milan

 

AC Milan memulai musim ini dengan beberapa hasil yang mengecewakan. Dari beberapa laga Serie A, belum sekalipun meraih kemenangan, dengan catatan beberapa hasil imbang dan kekalahan yang mengkhawatirkan. Penampilan yang tidak konsisten di lapangan dan kurangnya agresivitas di depan gawang menjadi faktor utama yang membuat AC Milan gagal mengamankan tiga poin.

 

Salah satu masalah utama AC Milan adalah kurangnya ketajaman di lini serang. Meski memiliki pemain berbakat seperti Olivier Giroud dan Rafael Leão, kesulitan mencetak gol secara konsisten. Selain itu, lini belakang yang rentan kebobolan, bahkan dari tim-tim yang seharusnya bisa teratasi dengan mudah, menjadi sinyal bahaya bagi klub yang bermarkas di San Siro ini.

 

Sebagai pelatih yang terkenal dengan gaya menyerangnya, Fonseca belum mampu mentransfer filosofi permainannya secara efektif ke AC Milan. Transisi dari sistem Stefano Pioli yang lebih pragmatis Fonseca yang lebih ekspansif tampaknya membutuhkan waktu lebih lama dari semestinya. Ini, tentu saja, menambah tekanan kepada Fonseca, yang harus segera menemukan solusi sebelum situasinya semakin memburuk.

Baca Juga: RESMI: Scott McTominay Gabung Napoli – Langkah Berani yang Siap Mengguncang Serie A

Mengapa Fonseca Masih Aman?

 

Meskipun performa AC Milan belum memuaskan, Paolo Maldini dan jajaran manajemen klub tampaknya masih memberikan kepercayaan kepada Paulo Fonseca untuk membalikkan keadaan. Ada beberapa alasan mengapa nasib Fonseca masih aman untuk saat ini, meskipun hasil-hasil negatif terus berdatangan.

 

Salah satu alasan utama mengapa Fonseca belum tersingkir adalah proses adaptasi yang sedang berlangsung. Ketika seorang pelatih baru tiba di klub, terutama di tim sebesar AC Milan, ada periode transisi yang diperlukan untuk menerapkan filosofi dan sistem baru. Manajemen AC Milan tampaknya memahami bahwa proses ini membutuhkan waktu dan mereka bersedia memberikan Fonseca kesempatan lebih lama untuk menyesuaikan diri dengan tim.

 

Selain itu, perubahan besar dalam pendekatan taktis dari pelatih sebelumnya ke pelatih baru seringkali membutuhkan waktu lebih lama dari yang diperkirakan. Fonseca memiliki filosofi yang berbeda dari Pioli, dan pemain-pemain AC Milan mungkin masih dalam tahap adaptasi terhadap perubahan ini.

 

Dukungan dari Manajemen

 

Paolo Maldini, direktur teknik AC Milan, secara publik menyatakan dukungan penuh kepada Paulo Fonseca. Maldini memahami tekanan yang ada di pundak Fonseca, tetapi ia percaya bahwa pelatih asal Portugal tersebut memiliki kapasitas untuk membalikkan keadaan. Maldini juga menyebut bahwa klub sedang berusaha keras untuk memastikan bahwa Fonseca mendapatkan semua dukungan yang diperlukan, termasuk dalam hal transfer pemain.

 

Dukungan dari manajemen ini sangat penting dalam menjaga stabilitas di tengah periode sulit. Pemecatan pelatih terlalu dini bisa berdampak buruk pada tim, terutama dalam hal kepercayaan diri pemain. Oleh karena itu, manajemen AC Milan memilih untuk memberikan Fonseca lebih banyak waktu, setidaknya hingga pertengahan musim, sebelum mempertimbangkan keputusan drastis seperti pemecatan.

 

Kualitas Pemain yang Ada

 

AC Milan memiliki skuad yang berbakat, tetapi banyak pemain muda yang mungkin masih perlu waktu untuk berkembang di bawah sistem baru. Pemain seperti Rafael Leão dan Sandro Tonali menunjukkan potensi besar, tetapi mereka masih belajar bermain dalam sistem yang lebih menyerang dan terbuka seperti yang diinginkan oleh Fonseca.

 

Fonseca juga harus bekerja dengan skuad yang mengalami perubahan signifikan selama jendela transfer musim panas. Beberapa pemain kunci meninggalkan klub, sementara pemain baru masih berusaha menyesuaikan diri. Situasi ini membuat Fonseca perlu meramu formasi dan taktik yang cocok dengan skuad yang dimilikinya, yang membutuhkan waktu lebih lama daripada yang diharapkan.

 

Kompetisi Masih Panjang

 

Meskipun Milan belum meraih kemenangan di Serie A sejauh ini, musim masih panjang. Ada banyak waktu untuk membalikkan keadaan dan kembali bersaing di papan atas. Fonseca mungkin belum menemukan formula kemenangan, tetapi dengan dukungan dari manajemen dan komitmen dari para pemain, Milan masih memiliki peluang besar untuk bangkit.

 

Sebagai klub besar, ekspektasi selalu tinggi di Milan, tetapi ada kesadaran Skor88 bahwa perjalanan menuju kesuksesan membutuhkan kesabaran. Fonseca masih memiliki kesempatan untuk membuktikan kemampuannya dan membawa Milan kembali ke jalur kemenangan.

 

Dr. Arjuna Pratama memulai karirnya sebagai penulis sejak masih di bangku kuliah. Dengan gaya penulisan yang memadukan keindahan bahasa dan kedalaman emosi, karya-karyanya selalu berhasil menyentuh hati para pembaca.

Exit mobile version